Two in One, Petani Seunuddon Panen Padi dan Udang Dalam Satu Areal

Tim Siyasah
22.1.16
Last Updated 2024-05-17T08:15:31Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

ACEH UTARA: Satu hektare lahan tambak,  menghasilkan 500 sampai 600 kilogram udang, serta  5 sampai 5,5 ton gabah. Begitulah sistem pertanian minapadi yang berhasil dikembangkan di Kecamatan Seunuddon.

Tidak kurang dari 30 hektare tambak di Desa Simpang Empat dan Desa Ule Titi, Kecamatan Seunuddon telah berhasil ditanami padi. Pada waaktu bersamaan, mereka juga memanen udang windu di lahan tersebut. Dengan sistem pertanian minapadi, mereka mengembangkan tanaman padi di lahan tambak. “Karena mina padi sudah berhasil di dua desa ini, petani segera mengembangkan ke desa lain,” kata Kepala Badan Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan  (BP3K) Kecamatan Seunuddon, Darwis.


Mina padi sesuai dikembangkan di kawasan pesisir Seunuddon yang airnya tidak terlalu asin. “Beberapa lahan tambak airnya bercampur air asin dengan air tawar, sehingga cocok untuk dikembangkan padi sekaligus udang dan ikan,” jelas Darwis.***




iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl