ACEH UTARA, SIYASAH News|Nilam asal Simpang Keuramat, Aceh Utara dikenal berkualitas. Masyarakat setempat mengusulkan budidaya nilam melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) kecamatan beberapa waktu lalu.
.
"Disamping itu, Simpang Keuramat ada nilam yang sudah sangat terkenal di seluruh Indonesia, apalagi informasi yang kami terima, Nilam Simpang Keuramat itu sangat digemari sampai diekspor," ungkap Camat Simpang Keuramat Ibnu Khatab, Jumat (7/2/2025).
Budidaya nilam telah diusulkan sebagai program prioritas pada Musrembang Kecamatan, Rabu (5/2/2025). Musrembang di kantor camat setempat, digelar dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Aceh Utara Tahun Anggaran 2026. RKPD akan menjadi acuan dalam menentukan prioritas pembangunan di tingkat Kecamatan.
Musrenbang di Kecamatan Simpang Keramat, dihadiri berbagai elemen masyarakat, yaitu anggota DPRK Aceh Utara, Camat, Kasubag PUPR, para Kabid, Kasi PK, Kanit Intel Polres, Bhabin Polsek, Staff KUA Simpang Keramat, Keuchik, Tokoh Masyarakat, Tokoh wanita, serta Stakeholder terkait lainnya.
Ibnu Khatab berharap, Kepada Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh Utara mendukung, agar nilam ini bisa dikembangkan menjadi prioritas, sehingga menguntungkan khususnya Kecamatan Simpang Keuramat.
"Alhamdulillah, karena Pemerintah Aceh Utara menanggapi dengan serius apalagi Ketua pokja II, Geuchik Romi mengusulkan hal yang sama juga, semoga apa yang kami usulkan diperkuat oleh Ketua Komisi II dan di tanggapi serius oleh Dinas petranian dan Perkebunan," jelasnya
Camat Ibnu Khatab mengatakan, pihaknya berharap kepada Dinas pertanian dan Perkebunan, memperhatikan usulan budidaya nilam. Selain tanaman ini sesuai dengan kondisi alam Simpang Keuramat, nilam juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
Selain nilam, peserta Musrembang juga mengusulkan tanaman Langsat Ie tarek. Jenis tanaman ini juga telah dikenal ke luar daerah. Sehingga diharapkan menjadi sumber ekonomi bagi .syarakat, khususnya simpang keuramat.
Kegiatan Musrembang sebagai Pemantapan Kualitas Program Pengembangan Ekonomi Masyarakat yang pertisipatif. Kegiatan untuk kesejahteraan masyarakat, terdiri dari lanjutan peningkatan pelatihan perbengkelan, pembinaan dan pelatihan Industri kecil dan menengah.
Selain itu juga, lanjutan pengembangan pembibitan Langsat le tarek. Pengembangan pembibitan Nilam. Juga penyediaan mesin ketel penyulingan minyak Nilam. Pengadaan Teknologi pertanian ( Honda Cufflator F6500). (Rd)