![]() |
Banjir di Kota Lhokseumawe |
Kondisi ini mengganggu aktivitas masyarakat dan dikhawatirkan menimbulkan kerugian di sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
![]() |
Perlu penanganannya drainase |
Menanggapi situasi tersebut, Wakil Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Lhokseumawe, Asyraf Zaky, menyampaikan keprihatinannya dan meminta pemerintah mengambil langkah serius.
“Banjir di Lhokseumawe tidak bisa lagi dianggap sebagai persoalan biasa. Perlu ada perbaikan sistem drainase, penataan lingkungan, serta upaya nyata untuk mencegah dampak yang lebih besar di masa depan,” ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga lingkungan dan saluran air agar banjir tidak semakin parah.
Pemerintah diharapkan segera merancang solusi jangka panjang untuk mengatasi banjir, mengingat posisi strategis Lhokseumawe di bidang ekonomi dan pendidikan. Banjir kali ini menjadi pengingat pentingnya sinergi antara pemerintah, swasta, komunitas, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan lingkungan.(Tim)