.png "Tim Siyasah")
 |
| H. M. Yusuf Hasan menyampaikan dukungan terhadap bantuan sumut bor untuk masjid dan Ponpes yang dibutuhkan jamaah jelang Ramadhan 1446 H |
Seperti disampaikan, H. M. Yusuf Hasan dari Aceh Utara, Jumat (21/2/2025) bantuan sumur bor dari Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran, sangat bermanfaat. Apalagi memasuki Bulan Ramadhan. "Kami dari masyarakat sangat mendukung," sebut H. M. Yusuf Hasan.
Dukungan itu disampaikan terkait bantuan sumur bor dari Danrem 011/Lilawangsa di Masjid Islamik Center (MIC) Lhokseumawe. Bantuan sumur bor di Masjid Agung dinilai sangat bermanfaat, karena kondisi sumber air tanah di kawasan pesisir Lhokseumawe terasa asin.
Sumur bor air bersih bantuan Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran di MIC Lhokseumawe, dikerjakan selama sebulan. Sumur dengan kedalaman 130 meter telah mengeluarkan air.
Sumur dibangun di halaman Masjid Agung Islamic Center, Desa Simpang Empat, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Danrem menyerahkan pengelolaan selanjutnya, kepada Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Sejumlah warga menilai, sumur dengan kondisi air lebih tawar, sangat bermanfaat. Selain masjid tersebut dikenal sebagai Ikon Kota Lhokseumawe, kebutuhan air untuk jamaah masjid Islamic Center akan meningkat memasuki bulan Ramadhan.
Selama ini, masjid ini selalu ramai pengunjung warga sekitarnya dan warga dari luar daerah. Selain untuk beribadah, juga untuk menikmati suasana lingkungan masjid yang dibangun tahun 2001 lalu.
M.Yusuf Hasan mengatakan, sebagai putra Aceh, Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran sangat memahami kebutuhan masyarakat memasuki Bulan Ramadhan.
Sepanjang bulan penuh berkah tersebut, seluruh masjid di Aceh akan dipenuhi jamaah. Baik ketika Shalat Tarawih pada malam hari, maupun kegiatan ibadah lain sepajang hari.
Danrem Bantu Air Bersih Untuk Dayah
Sebelumnya, menurut keterangan Penrem 011/LW, selain pembangunan sumur bor di MIC Lhokseumawe, Danrem juga membangun sumur untuk masjid dan dayah (pesantre) di tempat lain, Wilayah Korem 011/LW.
Khusus untuk MIC Lhokseumawe sumur dibangun lebih dalam, sehingga bisa mendapatkan air tawar. “Diketahui di kawasan kita merupakan daerah pesisir, jadi pengeborannya harus dalam, dan kedalaman berpariasi tergantung lokasinya, di Masjid Islamic ini dengan kedalaman 130 meter lebih, dengan mesin alat BPMA, dan sebanyak 23 sumur bor air bersih telah rampung,” urai Danrem melalui Penrem 011/LW.
Dikatakan Perwira TNI Kopassus itu, Alhamdulillah kini Masjid Islamic center airnya sudah tawar. Diharapkan jamaah shalat semakin banyak. Apalagi akan memasuki bulan Ramadhan. Bila sumber air masih kurang, akan dibantun satu sumur lagi.
“Kita punya masjid yang megah, jangan masjid sepi karena tidak ada air, apabila kurang. Saya bor satu lagi biar air banyak, sebentar lagi sudah Ramadhan, tentunya diperlukan banyak air, dan ini tanggung jawab moral saya sebagai putra daerah,” jelasnya.
“Air merupakan salah satu kebutuhan utama manusia dalam kehidupan sehari-hari, baik keperluan di pendidikan santri, masyarakat maupun perairan sawah. Selagi saya menjabat, apa yang bisa saya perbuat akan diupayakan, semoga menjadi amal jariah kita semua,” ujarnya.
Diketahui, sejak ditunjuk kepercayaan menjabat Danrem 011/LW, Kolonel Ali Imran menargetkan pembangunan sumur bor air bersih sebanyak 40 titik di Wilayah kerja jajaranya. “Melanjutkan intruksi program Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, salah satunya melalui TNI AD manunggal air untuk membantu rakyat, khsusunya di Aceh,” tambahnya.
Acara peresmian sumur bor Masjid Islamic, Danrem Ali Imran bersama Walikota Lhokseumawe Dr. Sayuti Abubakar dan Wakil Walikota Husaini, Dandim 0103/Aut Letkol Kav Makhyar, Ketua MPU Kota Lhokseumawe Tgk. H. Abubakar Ismail bersama sejumlah pejabat Kota Lhokseumawe yang hadir.(Tim)
